Agensi artis Korea kembali menghadirkan ide baru yang unik dalam pembentukan suatu grup band. Jika sebelumnya mereka berhasil menggebrak dunia permusikan yang disertai tarian energik, kali ini mereka menampilkan sosok Artificial Intelligence (AI).
Dibentuk oleh Deep Studio Entertainment, SUPERKIND menjadi boyband pertama yang melakukan kolaborasi antara manusia dan avatar AI. Beranggotakan lima orang, SUPERKIND justru memperkenalkan Saejin, sang avatar AI sebagai anggota pertama grup band tersebut.
Konsep bertemakan avatar AI ini sudah dicanangkan oleh Deep Studio Entertainment sejak tahun 2019 lalu. Sosok Jung Saejin pun sudah dibentuk saat itu dengan mengambil penyanyi virtual di tahun 1998, Adam, sebagai inspirasi.
Di tahun 2020, proyek ini mulai dioperasikan dan dijalankan di bawah tajuk YOURS Project. Sayangnya proyek tersebut tak berjalan mulus. Banyak masalah yang muncul dalam pembentukan grup band tersebut dan satu per satu trainee yang terpilih keluar dari proyek ini.
Sempat vakum di awal tahun 2021, Deep Studio Entertainment yang masih belum mau menyerah begitu saja kembali menghidupkan proyek ini dan berhasil membentuk SUPERKIND. Diambil dari kata ‘PRID’, ‘NUKE’, dan ‘S’ yang berarti kemanusiaan baru, boyband ini diharapkan dapat menjadi terobosan baru di dunia hiburan.
Setelah mengenalkan Saejin, Deep Studio Entertainment kemudian memperkenalkan empat anggota manusianya, Daemon, Eugene, Geon, dan SiO pada bulan Maret 2022 lalu.
Album pertama mereka yang diberi judul PlaySuperkind: Apply for a Beta Test dan lagu berjudul Watch Out telah dirilis pada 20 Juni 2022 lalu. Debut boyband jenis baru ini pun secara resmi telah diperkenalkan kepada khalayak umum.
Saejin pun menjadi sosok yang paling disorot karena keunikannya sebagai seorang avatar AI. Banyak yang menyebutkan bahwa wajah Saejin merupakan gabungan wajah Eunwoo ASTRO dan Jaehyun NCT sehingga memiliki ketampanan yang sempurna.
Hal seperti inilah yang diharapkan Deep Studio Entertainment ketika menciptakan sosok avatar. Dipastikan bisa memiliki paras sempurna, anggota AI ini juga dimaksudkan agar dapat lebih menghidupkan komunikasi dengan fans. Berbeda dengan manusia yang memiliki kehidupan pribadi, avatar AI dapat dimiliki oleh semua orang secara bersama-sama tanpa adanya batasan privasi.
Dilansir oleh agensi, Saejin lahir di Busan, Korea Selatan, 7 Maret 2002. Dengan demikian maka saat ini Saejin sudah berusia 20 tahun.
