Agensi dari grup KPop EXO-CBX, INB100, menuduh jika SM Entertainment telah melakukan kecurangan dalam kesepakatan bisnis di antara keduanya. Hal ini mereka sampaikan dalam sebuah pernyataan tertulis yang dirilis oleh INB100 pada hari ini, 10 Juni 2024.
Dalam pernyataan yang dirilis, INB100 menyebut jika pihak mereka dan SM Entertainment pada bulan Juni 2023 telah menyelesaikan berbagai permasalahan hukum. Salah satunya adalah pemutusan kontrak eksklusif dan menyampaikan keluhan kepada Komisi Persaingan Usaha Korea Selatan bersama dengan SM Entertainment.
INB100 mengungkap jika pada saat itu, kedua pihak sepakat menyelesaikan masalah yang ada melalui negosiasi. Hal ini dikarenakan kedua pihak sama-sama setuju jika sangat penting bagi EXO untuk melanjutkan aktivitas mereka secara normal.
Salah satu hasil negosiasi ini adalah aktivitas individu dari artis dan juga kegiatan grup EXO-CBX akan diatur oleh INB100.
Meski begitu, dalam perkembangannya, INB100 menilai jika SM Entertainment tidak mengindahkan hal-hal yang disepakati dalam proses negosiasi. Salah satu hal yang tidak dilakukan SM Entertainment adalah mereka meminta agar INB100 memberikan 10% pendapatan dari aktivitas individu dari member EXO-CBX. Padahal, aturan ini tidak dibahas sebelumnya dalam negosiasi.
Oleh karena itu, INB100 menyebut jika mereka telah mengirimkan surat keberatan atas permintaan yang semena-mena ini. Namun, menurut INB100, pihak SM Entertainment belum memberikan tanggapan terhadap surat yang mereka kirimkan sejak dua bulan lalu tersebut.
Vibers, temukan berbagai informasi seputar KPop lainnya bersama Vibrance di Google News.