Pengadilan telah memutuskan untuk menolak permintaan Min Hee Jin untuk kembali diangkat sebagai CEO dari ADOR. Hal ini terungkap melalui putusan pengadilan yang disampaikan oleh Pengadilan Distrik Seoul Central kemarin, 29 Oktober 2024.
Sebelumnya, pada bulan September lalu, Min Hee Jin mengajukan tuntutan agar diadakan rapat umum pemegang saham luar biasa. Dalam rapat tersebut, dirinya berharap agar bisa kembali diangkat menjadi CEO dari ADOR. Tuntutan ini ia ajukan melalui Pengadilan Distrik Seoul Central.
Pada 17 Oktober 2024, sebelum pengadilan memberikan putusan atas tuntutan yang diberikan oleh Hee Jin, ADOR memang mengadakan rapat umum pemegang saham luar biasa. Namun, dalam rapat tersebut, para pemegang saham sepakat untuk mengangkat Hee Jin sebagai direktur internal, bukan sebagai CEO.
Kini, dalam sidang putusan yang diadakan kemarin, Pengadilan Distrik Seoul Central menolak permintaan tuntutan yang dilayangkan Hee Jin. Menurut pengadilan, klaim yang disampaikan tidak mencapai persyaratan hukum untuk menjadi dasar putusan pengadilan.
HYBE sendiri selaku perusahaan induk dari ADOR langsung merilis pernyataan resmi kemarin. Dalam pernyataan yang dirilis, HYBE menyebut mereka merasa bersyukur dengan keputusan yang adil dari pengadilan. Mereka menyebut akan memanfaatkan keputusan ini untuk menormalkan ADOR.
Sementara itu, Min Hee Jin memastikan jika dirinya belum menyerah untuk bisa kembali menempati posisi sebagai CEO ADOR. Ia menyebut jika keputusan yang dikeluarkan kemarin tidak berarti pengadilan menerima klaim HYBE. Untuk itu, ia meminta HYBE untuk tetap memenuhi keputusan pemegang saham dan mengambil keputusan yang bijaksana demi kemajuan NewJeans serta ADOR.
Vibers, temukan berbagai informasi seputar KPop lainnya bersama Vibrance di Google News.