HYBE Sampaikan Laporan Hasil Audit Terhadap ADOR

hybe

Sumber gambar: HYBE

HYBE akhirnya merilis laporan hasil audit yang mereka lakukan terhadap salah satu agensi di bawah naungan mereka, ADOR. Laporan tersebut dirilis pada pagi hari ini, 25 April 2024.

Sebelumnya, pada 22 April 2024, perusahaan ini menginisiasi dilakukannya audit terhadap salah satu anak perusahaan mereka, ADOR. Audit ini dilakukan karena perusahaan ini mendeteksi adanya upaya dari ADOR untuk keluar dari perusahaan mereka. Audit ini sendiri kemudian mendapat tanggapan dari ADOR dengan merilis pernyataan resmi.

Dalam pengumuman yang disampaikan, HYBE memastikan jika akan melaporkan CEO ADOR, Min Hee Jin, dan beberapa orang lainnya. Laporan ini akan diberikan kepada pihak kepolisian dengan tuduhan pelanggaran kepercayaan dalam konteks pekerjaan. Tuduhan ini disebut dapat dibuktikan dengan berbagai barang bukti yang ditemukan.

Berikut ini pernyataan lengkap yang dirilis oleh HYBE:

Menurut hasil audit, HYBE mengonfirmasi dan mengamankan bukti konkret bahwa rencana untuk merebut kendali manajemen telah dibuat di bawah arahan CEO ADOR.

Salah satu pihak yang diaudit menyampaikan bukti digital yang berisi informasi tentang rencana pengambilalihan kendali manajemen dan kontak dengan investor luar. Mereka juga  mengakui jika memiliki dokumen tertulis untuk menyerang HYBE selama penyelidikan.

Berdasarkan penyelidikan tatap muka dan catatan percakapan dari bukti digital yang diserahkan, CEO ADOR memerintahkan tim manajemen untuk merancang cara-cara untuk memberi tekanan kepada HYBE agar menjual saham ADOR yang dimilikinya.

Menanggapi direktif ini, diskusi-diskusi khusus dilakukan tentang cara-cara untuk mengakhiri kontrak eksklusif dengan artis secara prematur dan membatalkan kontrak antara CEO ADOR dan HYBE. Percakapan seperti, “tarik dana global dan lakukan kesepakatan dengan HYBE”, “kontra serangan kritis terhadap semua yang dilakukan HYBE”, dan “cari cara untuk menyiksa HYBE”, juga terjadi.

Catatan percakapan juga berisi rencana pelaksanaan seperti “persiapan untuk pertempuran opini publik pada bulan Mei” dan “membuat ADOR menjadi kosong dan mengambilnya”.

HYBE juga memperoleh pernyataan dari pihak yang diaudit bahwa “pemilihan kata ‘akhirnya meninggalkan HYBE’ ditulis sesuai dengan apa yang dikatakan CEO ADOR”.

CEO HYBE Park Ji Won mengatakan, “Saya minta maaf karena telah menimbulkan kekhawatiran bagi penggemar, artis, dan personil [label-label] atas apa yang terjadi dalam proses peningkatan sistem multi-label. Sekarang insiden ini telah mencapai kesimpulan, kami akan memaksimalkan upaya kami untuk konseling psikologis dan stabilitas emosional para artis, yang merupakan aset berharga dari KPop”.

Vibers, temukan berbagai informasi seputar KPop lainnya bersama Vibrance di Google News.

Exit mobile version